Dirlantas Polda Jatim Cek Kesiapan Antisipasi Sebagai Garda Terdepan Antar Propinsi Antisipasi Covid-19 - Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman Kumpulan Berita Dan Informasi Terkini

Dirlantas Polda Jatim Cek Kesiapan Antisipasi Sebagai Garda Terdepan Antar Propinsi Antisipasi Covid-19

Share This
Ngawi, Pojok Kiri - Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Budi Indra Dermawan, S.I.K., M.M., didampingi Wadirlantas Polda Jatim AKBP MB. Pranatal Hutajulu, S.H., S.I.K., M.H., Meninjau kesiapan pos pantau penyekatan pemudik, masuk dan keluar Kabupaten Ngawi, Rabu (01/04/2020).

Kunjungan kerja yang dilaksanakan mulai pukul 12.20 WIB hingga 14.20 WIB oleh Pejabat Utama Ditlantas Polda Jatim ini dalam rangka upaya karantina wilayah Jawa Timur dari pemudik yang melintasi maupun datang dari luar wilayah Kabupaten Ngawi guna antisipasi penyebaran Covid-19.

Terkait wacana  penyekatan dalam rangka Karantina wilyah Jawa Timur terutama di wilayah Kabupaten Ngawi guna antisipsi penyebaran Covid-19, Kapolres Ngawi AKBP Dicky Ario Yustisianto, S.H., S.I.K., menyampaikan paparannya di ruang pertemuan Rupatama Parama Satwika Mapolres Ngawi.


Dalam paparannya AKBP Dicky Ario Yustisianto mengatakan, pada wilayah Kabupaten Ngawi, telah ditentukan titik titik penyekatan, diantaranya Perbatasan Ngawi Sragen, Barat Rest Area KM 575 (A), Perbatasan Keras, Perbatasan Banyu Urip dan perbatasan Karangjati.

Selain itu AKBP Dicky Ario Yustisianto juga melaksanakan Penyampaian teknik terkait penyekatan dengan beberapa perkuatan personil yang terdiri dari anggota Polri, TNI, Satpol PP, BPBD, Dishub maupun Dinkes Kabupaten Ngawi dan Penyiapan penyemprot desinfektan, Thermal Gun dan Ambulan sehingga apabila ada yang terindikasi Covid-19 bisa cepat di tangani serta tak lupa pula menyampaiakan cara bertindak dalam penyekatan nantinya.

Menanggapi hal tersebut Kombes Pol Budi Indra Dermawan menegaskan bahwa, untuk mengatasi arus mudik ke Wililayah Jawa Timur Polri harus bersiap - siap mengatasi hal tersebut, karena menurut Kombes Pol Budi Indra Dermawan, ada 30 Ribu pemudik yang sudah masuk ke Jawa Timur untuk itu Polri harus bisa menjadi contoh bagi masyarakat dalam menghadapi prnyebaran Covid-19 dengan cara memberikan himbauan ke masyarakat di luar Ngawi untuk tidak pulang terlebih dahulu jika tubuh tidak sehat.


Menurut Kombes Pol Budi Indra Dermawan, jika sewaktu waktu dibutuhkan penyelatan itupun harus menunggu petunjuk dari pusat, Polri sebagai aparat keamanan tidak dapat menghalangi mereka untuk pulang, tapi kita harus memastikan mereka pulang dengan selamat, harus ada tempat khusus guna antisipasi korban Covid-19 untuk itu hendaknya membuat jadwal tugas anggota, sehingga tidak ada anggota yang kelelahan, membuatan tenda harus selamat buat anggota, persiapkan anggota yang terampil dalam menangani orang yang terjangkit Covid-19, APD dan peralatan lain yang dibutuhkan.

"Dalam menangani Covid 19 kita harus berhati hati . Apabila ada seseorang yang tiba tiba pingsan atau tidak sadarkan diri jangan langsung kita pegang orangnya, hal yang ditakutkan apabila orang yang terjatuh pingsan tersebut karena terpapar virus Covid 19 kita bisa terpapar atau tertular Virus Tersebut. Hal yang tepat adalah kita menghubungi pihak medis," jelas Kombes Pol Budi Indra Dermawan, Rabu (01/04/2020).

Usai melaksanakan pemaparan, rombongan yang terdiri dari Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Budi Indra Dermawan S.I.K., M.M., Wadirlantas Polda Jatim AKBP M.B. Pranatal Hutajulu, S.H., S.I.K., M.H., Kasubdit Gakkum Polda Jatim AKBP Aditya Panji Anom, S.I.K., Kabagbinopsnal Ditlantas Polda Jatim Kompol Gathut Bowo Supriyono, S.H., S.I.K., M.Si., Kapolres Ngawi AKBP Dicky Ario Yustisianto, S.H., S.I.K., Wakapolres Ngawi Kompol Ari Trestiawan, S.H., S.I.K., dan PJU Polres Ngawi meninjau exit tol Ngawi dilanjutkan ke Rest Area Tol Ngawi KM 575 (A).

Penulis  : Ferdy Raspiantori

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan

Pages