BUTUH KACA MATA, IQVI SELALU MANFAATKAN JKN-KIS - Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman Kumpulan Berita Dan Informasi Terkini

BUTUH KACA MATA, IQVI SELALU MANFAATKAN JKN-KIS

Share This
Madiun, Pojok Kiri – Menjadi peserta program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang berasal dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) ternyata memiliki cerita sendiri bagi Iqvi Fitasari. Iqvi, begitu sapaan akrabnya, memanfaatkan program JKN-KIS untuk pelayanan pemeriksaan mata dan pembuatan kacamata.

“Kalau untuk layanan yang lain, saya jarang menggunakan. Alhamdulillah jarang sakit juga, tapi kalau untuk pemeriksaan mata dan pembuatan kacamata saya selalu memanfaatkan program JKN-KIS,” kata perempuan berusia 28 tahun tersebut.

Iqvi menceritakan bahwa dalam memanfaatkan layanan kacamata tersebut tidak pernah menemui kendala apapun karena dirinya mengikuti alur dan prosedur sesuai dengan yang telah ditetapkan. Dan baginya dengan menggunakan JKN-KIS sangatlah terbantu ketika harus secara berkala memeriksaan mata dan mengganti kacamata yang digunakannya sehari-hari.

“Untuk keseharian saya sangat bergantung menggunakan kacamata, jadi sangat terbantu sekali kalau sudah waktunya pemeriksaan, apalagi kalau terjadi perubahan ukuran minus atau silindernya kan otomatis juga harus ganti kacamata juga,” tambahnya.

Secara umum ketentuan penjaminan pelayanan kacamata bagi peserta JKN-KIS mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 52 Tahun 2016 tentang Standar Tarif Pelayanan Kesehatan Dalam Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan dengan beberapa ketentuan. Diantaranya adalah diberikan paling cepat 2 (dua) tahun sekali, sesuai dengan indikasi medis minimal serta besaran yang dijamin sesuai dengan hak kelas kepesertaannya.

“Saya terdaftar di kelas 2, jadi sesuai hak kelas kepesertaan kan ditanggung oleh BPJS Kesehatan sebesar Rp 200.000,-. Saya juga mengikuti alur prosedur mulai dari pemeriksaan hingga pembuatan kacamata ini, jadi ya tidak ada masalah, tidak ribet juga,” kata Iqvi.

Di akhir perbincangan, Iqvi menyampaikan ucapan terima kasih dan harapannya terhadap keberlangsungan program jaminan kesehatan yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan ini.

“Terima kasih untuk program JKN-KIS, semoga program jaminan kesehatan ini akan selalu ada saat ini dan masa mendatang guna memberikan jaminan pelayanan kesehatan masyarakat Indonesia tanpa terkecuali. Sehingga benar-benar mewujudkan masyarakat yang sehat. Untuk BPJS Kesehatan semoga selalu diberikan kelancaran dalam menjalankan program tersebut,” tutup Iqvi.(ar/tk/yah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan

Pages