Ngawi, Pojok Kiri - Dalam upaya pengendalian hama tikus pengganggu tanaman padi, Bhabinkamtibmas Desa Sembung bersama Babinsa dan para petani yang tergabung dalam kelompok tani Utomo melaksanakan gropyokan tikus di area persawahan Desa Sembung, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi, Minggu (20/11/22).
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolsek Karangjati Iptu Agus Andi Anto Prabowo, S.H. ketika dikonfirmasi Pojok Kiri terkait kegiatan gropyokan tikus yang dilaksanakan pada pukul 07.45 WIB sebagai upaya antisipasi penyebaran hama tikus.
"Dalam kegiatan tersebut Bhabinkamtibmas Desa Sembung juga memberikan himbauan kepada para petani agar tidak memasang jebakan tikus menggunakan aliran listrik karena sangat berbahaya bagi kesehatan jiwa manusia," ujar Iptu Agus Andi, Minggu (20/11/22).
Oleh karena itu, menurut Iptu Agus Andi, Bhabinkamtibmas Desa Sembung menghimbau agar para petani melakukan upaya-upaya pembasmian hama tikus melalui cara-cara yang tidak berbahaya misalnya dengan gropyokan tikus.
"Dalam kegiatan ini, para petani sangat antusias dan bersemangat melakukan gropyokan tikus menggunakan alat yang berbahan bakar gas tersebut," terang Kapolsek Karangjati Iptu Agus Andi.
Lebih lanjut, Iptu Agus Andi menyebut, kegiatan gropyokan tikus tersebut dinilai cukup aman dan sangat efektif dalam mengendalikan hama tikus, terbukti dengan hasil tangkapan sebanyak 55 ekor tikus yang berhasil dibasmi.
"Selain itu, Bhabinkamtibmas Desa Sembung juga berpesan kepada warga masyarakat agar kedepannya kegiatan gropyokan tikus ini dapat dilakukan secara terus menerus dan berkelanjutan," pungkas Iptu Agus Andi.
Ferdy Raspiantori
Tidak ada komentar:
Posting Komentar