Bahan yang mudah didapat serta proses pengolahan yang praktis , pakan Kosentrat ,complate Feed dan Silase yang diolah mandiri diklaim mampu menghasilkan sapi ternak yang gemuk , sehat dan air susu yang berkualitas.
Ir. Rr. Estu Walujani, Dinas Ketahanan Pangan. Kabupaten Madiun mengatakan dalam Rangka pemulihan ekonomi di era kenormalan baru ,diharapkan kelompok tani ternak mampu meningkatkan pengetahuan ketrampilan dan kreatifitas petani ternak dalam mengolah pakan ternak konsentrat
" Para petani ternak diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam membuat pakan ternak konsentrat yang bahannya dari sekitar tetapi memiliki nilai gizi yang baik dari pada beli ditoko pakan ternak." Kata Ir. Rr. Estu Walujani.
Dalam prakteknya, para petani ternak langsung diberikan materi dan praktek langsung dalam pembuatan pakan ternak jenis Konsentrat , complate Feed dan Silase
Ir. Sukamto Pihak UPT. Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan ternak,Karangrejo Magetan yang langsung memberikan pelatihan kepada beberapa kelompok tani ternak di kabupaten Madiun mengaku pakan konsentrat ini sudah melalui hasil uji terhadap hewan ternak sapi.
"Hasil uji yang sudah kita lakukan terbukti mampu menghasilkan sapi yang gemuk dan susu yang berkualitas," ungkapnya.
Sebagai contoh teknis dipaparkan Sukamto, bahan yang digunakan dan cara pembuatan pakan konsentrat ternak sapi antara lain ; untuk sapi potong betina komposisinya Polar 15 kg, Bungkil kopra10 Kg,Dedak 74K,Garam 0,40 Kg,Tetes 0,50Kg, Starbio 0,10 Kg untuk 100 kg Pakan konsentrat.
Sedangkan untuk sapi potong jantan komposisinya antara lain: Polar 10 Kg, Nuvo 5Kg,Bungkil Kopra 20Kg,Dedak 64 Kg,Garam 0,40 Kg,Tetes: 0, 50Kg, Starbio 0,10Kg, untuk 100 kg pakan konsentrat
Untuk peralatan yang digunakan antara lain ; MIXER / MOLEN ( alat pencampur otomatis ) SEKOP, EMBER / GEMBOR dan
TERPAL / ALas untuk mencampur.
Selama proses pembinaan dan pelatihan pakan ternak konsentrat yang dilakukan di kediaman Ali mustofa, kelompok Tani Makmur Sidomulyo ds. Banjarsari Kulon kec. Dagangan, para petani ternak menjalani dengan antusias dari awal hingga akhir kegiatan.
Kedepannya Dinas Ketahanan Pangan bidang peternakan Kabupaten Madiun berharap para kelompok tani ternak usai pelatihan bisa segera mengimplemantasi
kan pembuatan pakan ternak agar pemulihan ekonomi di era kenormalan baru dapat segera tercipta . ( unk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar