Hal ini disampaikan oleh Takmir Masjid Lintang Songo, Muhadi sehari setelah pelaksanaan Sholat Jum'at perdana yang dilaksanakan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama bersama Takmir dan warga Nahdliyin di masjid kebanggaan Nahdlatul Ulama Kabupaten Ngawi, Sabtu (25/01/2020).
Menurut Muhadi, kebocoran tersebut terjadi baik di bagian dalam hingga beberapa di bagian luar Masjid yang berdiri diatas tanah hasil wakaf warga NU Kabupaten Ngawi untuk Central NU Kabupaten Ngawi dan pelaksanaan pembangunannya mendapat bantuan hibah dari Pemerintah Kabupaten Ngawi.
"Tiap kali terjadi hujan pasti saja hampir di semua bagian Masjid mengalami kebocoran, kebocoran yang paling parah ada di bagian dalam masjid hingga di sudut-sudut bagian luar Masjid," ujar Muhadi sembari berusaha mengeringkan bagian dalam Masjid yang tergenang air, Sabtu (25/01/2020).
Sangatlah disayangkan, Masjid yang merupakan salah satu ikon Kabupaten Ngawi yang berada di jalan Ir. Soekarno (ring road barat), tepatnya di Dusun Beran 2, Desa Beran, Kecamatan dan Kabupaten Ngawi, ini selalu saja tergenang air di bagian dalam hingga sudut-sudut luar Masjid setiap kali hujan lebat mengguyur Wilayah tersebut.
Kini Muhadi hanya bisa berharap pada semua pihak agar apa yang terjadi di Masjid Lintang Songo ini segera dapat teratasi, demi kelancaran bersama dalam menjalankan Ibadah bagi kaum Muslim khususnya di Central NU Ngawi. (day)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar