Gandeng Motivator Nasional, Kapolres Ngawi Membuka Pelatihan Kemampuan Etika Budaya Melayani - Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman Kumpulan Berita Dan Informasi Terkini

Gandeng Motivator Nasional, Kapolres Ngawi Membuka Pelatihan Kemampuan Etika Budaya Melayani

Share This

Ngawi, Pojok Kiri - Demi mewujudkan tugas pokok Polri dalam melindungi, melayani dan mengayomi masyarakat, maka sebagai upaya meningkatkan dan memberikan kepuasan terhadap masyarakat, Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H. merasa perlu memberikan pelatihan Kemampuan Etika Budaya Melayani kepada jajaran Polres Ngawi Polda Jatim.


Untuk itu, Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H., mengundang Corporate Trainer dan Motivator Nasional Dian Saputra sebagai narasumber dalam pelatihan yang dilaksanakan di ruang Guyup Polres Ngawi, Rabu (30/11/22).


Pelatihan Kemampuan Etika Budaya Melayani tersebut diikuti oleh Pejabat Utama Polres Ngawi berserta anggota dan Kapolsek jajaran Polres Ngawi Polda Jatim berserta anggota dengan total 75 orang peserta pelatihan.


Pelatihan  dibuka langsung oleh Kapolres Ngawi Polda Jatim AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H. dengan harapan agar pelayanan mulai dari frontliner hingga seluruh satuan Polres Ngawi dapat benar-benar berjalan dengan baik.



"Tujuan pelatihan ini adalah untuk memberikan motivasi kepada anggota Polres Ngawi kemampuan beretika dalam melayani masyarakat dan rekan kerja dengan senyum dan sikap yang baik," jelas AKBP Dwiasi Wiyatputera, Rabu (30/11/22).


Lebih lanjut, AKBP Dwiasi Wiyatputera menyebut, seluruh sumber daya manusia yang ada, sangat berperan penting dalam mensukseskan Pelayanan Publik di Polres Ngawi, maka perlu dilakukan pelatihan untuk mencegah timbulnya komplain dari masyarakat terhadap pelayanan anggota atau petugas.


"Oleh karena itu, pelatihan ini kita titik beratkan pada pelayanan utama yang berada di frontliner, mulai dari Pos Penjagaan, SPK, Unit Pembuatan SKCK, Unit Pengaduan Masyarakat, Unit Pembuatan SIM dan unit lain yang terkait dengan pelayanan publik," ungkap Kapolres.


Sebab menurut AKBP Dwiasi Wiyatputera, tanpa didukung oleh SDM yang Profesional maka prasarana penunjang yang sudah tersedia di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polres Ngawi saat ini maka tidak akan ada artinya.



Sementara itu, Dian Saputra selaku motivator menekankan kepada seluruh peserta pelatihan bahwa ada 2 (dua) poin penting yang perlu diperhatikan dalam melayani masyarakat, yakni Personal Groming dan Strategi komunikasi yang berpengaruh. 


"Dan jadilah manusia yang 'bisa merasa' jangan "merasa bisa,' agar kita mau belajar dan belajar lagi untuk menjadi lebih baik lagi," tutup Dian.


Ferdy Raspiantori

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan

Pages