Nganjuk, Pojok Kiri, Jajaran Kepolisian Resort (Polres) Nganjuk menjalani pemeriksaan tes urine dalam rangka deteksi dini kepada anggota yang terindikasi memakai narkoba dan zat aditif lainnya di Aula Polres Nganjuk. Hal ini juga sebagai warning kepada semua anggota agar tidak sekali-kali mencoba bermain dengan narkoba karena sanksi yang akan diterapkan adalah penundaan kenaikan pangkat sampai pada pemecatan.
Kegiatan ini kerap dilakukan Polres Nganjuk baik secara dadakan maupun secara berkala, dengan tujuan agar anggota Kepolisian bisa hidup sehat dan bebas dari narkoba. Sebanyak 400 personil baik personil dari 20 Polsek maupun Polres sendiri wajib menjalani tes urine. Sebagaimana yang dikatakan Kapolres Nganjuk AKBP Handono Subiakto yang didampingi Wakapolres David Priyo Prasojo, mengatakan tujuan dari kegiatan tersebut untuk membersihkan jajarannya dari para pemakai narkoba.
“Kami lakukan tes urine ini secara dadakan agar tidak ada persiapan bagi anggota. Selain itu juga bertujuan agar para anggota kepolisian bisa tertib dan tidak melanggar aturan. Masak kita menindak masyarakat, sedangkan kita sendiri belum bersih," ujar Kapolres Handono.
Sedangkan dari pemeriksaan tes urine, para anggota Polres Nganjuk hasilnya negatif pengguna narkoba maupun zat aditif lainnya.
" Karena itu saya berharap kepada semua anggota untuk menjauhi narkoba demikian juga masyarakat semua lini untuk tidak coba-coba narkoba karena barang ini mampu merusak sendi-sebdi kehidupan serta menghancurkan generasi bangsa," pungkas Kapolres Handono sesaat setelah pemeriksaan tes urine, 29/10/2019.(Ind)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar