Cara Mudah Skrining Riwayat Kesehatan Melalui Aplikasi Mobile JKN - Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman Kumpulan Berita Dan Informasi Terkini

Cara Mudah Skrining Riwayat Kesehatan Melalui Aplikasi Mobile JKN

Share This


Madiun, Pojok Kiri - Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sangat dirasakan manfaatnya dalam memberikan perlindungan kesehatan bagi masyarakat Indonesia.  Tidak hanya membantu peserta dalam mendapatkan layanan di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, Program JKN juga membantu peserta untuk melakukan skrining kesehatan guna mengetahui potensi risiko penyakit yang diderita sedari dini melalui Aplikasi Mobile JKN.


Kepala BPJS Kesehatan Cabang Madiun, Henri Army Iriawan menyampaikan bahwa seluruh peserta JKN yang berusia minimal 15 tahun boleh melakukan skrining riwayat kesehatan. Adapun skrining riwayat kesehatan tersebut dilakukan satu kali dalam satu tahun.


“Risiko penyakit yang bisa terdeteksi adalah diabetes mellitus, hipertensi, ginjal kronik dan jantung koroner. Sehingga hiragana dengan peserta JKN melakukan skrining riwayat kesehatan tersebut dapat mencegah beberapa penyakit tersebut, sehingga sedini mungkin dapat ditindak lanjuti segera,” ungkap Henri.


Tak hanya itu, skrining riwayat kesehatan juga memiliki tujuan bagi pihak Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), antara lain adalah untuk mengetahui potensi penyakit peserta yang terdaftar di FKTP tersebut, meningkatkan kontak dengan peserta, membantu tata laksana penyakit peserta sedini mungkin dan dapat mengoptimalkan peran FKTP sebagai gate keeper dan care coordinator.


Alur layanan peserta FKTP ketika akan mengakses layanan kesehatan akan ditanyakan apakah peserta sudah mengisi skrining riwayat kesehatan. Ketika peserta sudah mengisi, maka peserta dapat langsung menuju ke bagian pendaftaran dan mendapatkan layanan kesehatan. Namun ketika peserta belum mengisi, maka peserta wajib terlebih dahulu mengisi skrining riwayat kesehatan.


“Skrining riwayat kesehatan dapat dilakukan melalui Aplikasi Mobile JKN, website BPJS Kesehatan, Chat Asisstance BPJS Kesehatan (CHIKA) ataupun Aplikasi P-Care FKTP. Adapun nanti dari hasil dari skrining riwayat kesehatan tersebut akan diketahui apakah peserta itu sehat, berisiko atau sakit,” tambahnya.


Tiara Fitri (25) merupakan salah satu peserta JKN yang sudah berhasil melakukan skrining riwayat kesehatan melalui Aplikasi Mobile JKN. Wanita yang akrab disapa Fitri tersebut saat ini terdaftar sebagai peserta yang berasal dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU). 


“Saya sudah cukup lama mengetahui tentang Aplikasi Mobile JKN dan mengikuti perkembangan fitur-fitur di dalamnya, salah satunya ya fitur skrining riwayat kesehatan yang membantu saya untuk mendeteksi potensi risiko kesehatan saya saat ini. Apakah berisiko rendah, sedang, tinggi,” ujar Tiara.


Tiara menambahkan bahwa selain skrining riwayat kesehatan, terdapat juga fitur skrining mandiri Covid-19 yang bisa dilakukan untuk mendeteksi tingkat risiko terpapar Covid-19. 


“Saat pandemi Covid-19 lalu, Aplikasi Mobile JKN juga sangat membantu dan memudahkan saya untuk mengetahui kondisi kesehatan pada saat itu tanpa harus ke fasilitas kesehatan. Saat saya takut apakah saya terpapar virus atau tidak, saya bisa melakukan skrining tersebut,” lanjutnya.


Tak hanya fitur skrining tersebut, lebih lanjut Tiara menceritakan pengalamannya  menggunakan Aplikasi Mobile JKN saat akan mengakses layanan di fasilitas kesehatan. Ia merasa bahwa aplikasi tersebut juga memberikan kemudahan dalam proses administrasi di bagian pendaftaran.


“Di dalam Aplikasi Mobile JKN ada yang Namanya KIS Digital,nah ketika saya ingin berobat  cukup menunjukan KIS Digital tersebut. TIdak perlu repot lagi kalau misalkan lupa bawa kartu fisiknya,” imbuhnya.


Di akhir perbincangan, Tiara berharap agar semua masyarakat dapat merasakan manfaat menggunakan Aplikasi Mobile JKN yang memang dirancang untuk memberikan kemudahan peserta JKN.


“Semoga aplikasi tersebut terus dikembangkan dengan berbagai fitur baru, sehingga peserta JKN juga lebih merasakan kepuasan dengan adanya kemudahan layanan administrasi melalui layanan digital,” tutup Tiara.(rn/tk/yah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan

Pages