Ngawi, Pojok Kiri - Terkait pembongkaran pos penyekatan di exit tol Ngawi, Mantingan dan Banyuurip, Kasat Lantas Polres Ngawi AKP Zainul Imam Syafi'i mengatakan, sudah ada kesadaran dari masyarakat.
Hal ini disampaikan oleh AKP Zainul Imam Syafi'i saat dikonfirmasi oleh Pojok Kiri di tempat tugasnya pada Rabu 25 Agustus 2021 siang.
Menurut AKP Zainul Imam Syafi'i, dibongkarnya pos penyekatan dikarenakan sudah adanya kesadaran dari masyarakat tentang pentingnya untuk saling menjaga kesehatan diri terkait adanya wabah Covid-19.
"Namun walaupun itu, kita selalu untuk menjaganya pada saat kita melaksanakan aktivitas seperti halnya berada di pusat pembelanjaan, tempat wisata maupun tempat-tempat umum," ujar AKP Zainul Imam Syafi'i, Rabu (25/8/2021).
Lebih lanjut AKP Zainul Imam Syafi'i menyampaikan, untuk menghentikan penyebaran Covid-19, Pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPNB), dan operator telekomunikasi mengembangkan sebuah aplikasi yang disebut "PeduliLindungi".
"Aplikasi PeduliLindungi merupakan aplikasi yang dikembangkan Pemerintah melalui kerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPNB), dan operator telekomunikasi," terang AKP Zainul Imam Syafi'i.
AKP Zainul Imam Syafi'i menyebutkan, aplikasi PeduliLindungi ini merupakan aplikasi digital yang dikembangkan untuk membantu instansi pemerintah guna melakukan pelacakan digital dalam upaya menghentikan penyebaran Covid-19.
Pengguna PeduliLindungi, sebut AKP Zainul Imam Syafi'i, akan mendapatkan notifikasi jika berada di keramaian atau di kawasan zona merah. Pengguna juga akan mendapatkan peringatan jika di lokasi mereka berada terdapat orang yang terinfeksi Covid-19 positif atau ada Pasien Dalam Pengawasan.
"Aplikasi PeduliLindungi ini yang kemudian bisa membantu untuk kita saling menjaga dan saling mengingatkan kita semua," terang AKP Zainul Imam Syafi'i.
AKP Zainul Imam Syafi'i juga menghimbau kepada masyarakat untuk mematuhi aturan dari Inmendagri No. 34 dan menjaga diri masing-masing apabila beraktifitas di tempat-tempat seperti pembelanjaan, tempat kerja, transportasi diharapkan menggunakan aplikasi PeduliLindungi agar kita semua bisa melihat dan monitor riwayat kontak dengan penderita Covid-19. (Day)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar