Madiun pojok kiri. Bertempat di persemaian modern tanaman holtikultura Dsn. Warujereng Ds. Glonggong kec.Dolopo Kab Madiun,lokasi yang dipilih untuk melaksanakan kegiatan praktek lapang pembibitan tanaman holtikultura bagi para peserta pelatihan usai mendapat materi yang dilaksanakan di pendopo Madiun Umbul Square pada hari senin kemarin.
Dalam prakteknya para peserta pelatihan dari generasi milenial duberika edukasi tentang tata cara pembibitan tanaman holtikultura yakni pembibitan cabai ,melon , pepaya dan tomat dari narasumber.Selasa ( 13/10/2020).
Dikatakan nara sumber dari Universitas Sebelas Maret Surakarta, Dr. Mujiyo, S.P, M.P bahwa pada praktek lapang secara langsung ini para milenial bisa secara langsung mengerti bagaimana tata cara pembibitan tanaman holtikultura.
" segmen praktek langsung ini bertujuan agar para peserta pelatihan bisa mengerti bagaiman prosesnya dari awal hingga siap dijual." Katanya.
Selain itu Dr. Mujiyo, S .P, menambahkan bahwa wirausaha di bidang pertanian yang saat ini sudah ditinggalkan oleh generesi milenial sebetulnya sangat menjanjikan . Saat pandemi Covid 19 pun , usaha ini masih bertahan dan tidak terpengaruh, justru secara kebutuhan malah meningkat.
" kita ajak para generasi muda untuk lebih mencintai kegiatan di bidang pertanian, terutama di sektor tanaman buah atau holtikultura. Pangsa pasarnya menjanjikan dan keuntungan yang bisa di dapat sangat menggiurkan ," imbuhnya.
Sedangkan terkait teknis disampaikan oleh Anang Nurwiyanto dari Dsn . warujereng Ds. Glonggong kec.Dolopo Kab Madiun praktisi yang sukses dibidangnya bahwa para peserta diberikan pelatihan tentang bagaimana melakukan persemaian dan pembibitan secara modern pada tanaman holtikultura.
" para peserta pelatihan kita berikan praktek langsung mulai dari pengisian tanah ke dalam median , preses penyiraman hingga persemiaan. Secara keseluruhan kita sampaikan agar dalam penerapannya nanti bisa mendapatkan hasil yang sempurna." Terangnya.
Danang dari kecamatan Dolopo ,Salah satu peserta pelatihan mengaku sangat antusias mengikuti pelatihan tersebut, banyak pengetahuan yang di dapat tentunya usai pelatihan akan segera di praktekkan
" sangat menarik, selain mudah ternyata usaha dibidang pertanian sektor tanaman holtikultura sangat menjanjikan dan tentunya usai pelatihan akan saya coba terapkan dan semoga bisa sukses seperti narasuber." Ungkapnya.
Dari dinas pariwisata pemuda dan olah raga ( Disparpora ) Kab. Madiun berharap dengan pelatihan ini para milenial bisa lebih produktif dan lebih berpola pikir bahwa wirausaha dibidang pertanian akan banyak mendatangkan manfaat yang besar selain bekerja dikantor. ( unk ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar