ANTISIPASI DAMPAK CORONA, YONIF 501 SIAPKAN AREA KETAHANAN PANGAN - Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman Kumpulan Berita Dan Informasi Terkini

ANTISIPASI DAMPAK CORONA, YONIF 501 SIAPKAN AREA KETAHANAN PANGAN

Share This
Madiun,Pojok Kiri - Yonif Para Raider 501 menggelar acara silaturahmi bersama awak media, baik dari media cetak, media elektronik maupun media online, pada Sabtu (19/07/2020) di Batalyon Yonif Para Raider 501.

Dalam kegiatan yang dikemas coffe morning ini, seluruh awak media mendapat kesempatan untuk latihan menembak di lapangan tembak 501, serta meninjau area ketahanan pangan yang terdapat di setiap kompi di Yonif 501.

Komandan Batalyon 501, Letkol Inf. Risa Wahyu Setyawan, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi dengan awak media di sekitaran karesidenan Madiun.

" Harapan kami semoga media sebagai Force multiplayer, atau pengganda kekuatan dapat bekerja sama sebagai komponen pertahanan, kita sebagai komponen pertahanan utama, wartawan sebagai komponen pertahanan cadangan, dan kita  bekerja sama untuk membangun Kota Madiun melalui bidang kita masing-masing, dan kami berupaya untuk memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara ini " Terang Letkol Inf. Risa Wahyu Setyawan.


Terkait Area ketahanan pangan yang berada di setiap kompi Yonif 501, berawal pada saat pandemi Covid-19, Yonif 501 diarahkan untuk membuat suatu program ketahanan pangan guna menjaga situasi terburuk lockdown akibat Covid-19.

" Kami memerintahkan anggota untuk belajar ke Dinas Perikanan dan Pertanian, dan ternyata budidaya ikan lele, ikan nila dan jamur yang cocok, sehingga tiap-tiap Kompi itu sudah bisa menjadi titik bahan makanan sehingga jika terjadi chaos, kita harus menampung masyarakat di dalam satuan kita bisa tiap kompi bisa menghidupi beberapa ratus masyarakat selama 3 sampai 4 hari, dan Alhamdulillah hal ini tidak terjadi, sehingga hasilnya saat ini bisa kita bagi-bagi kepada rekan wartawan " Terang DanYon 501.

Lebih lanjut, apa yang saat ini kami perlihatkan adalah untuk kebaikan kita bersama, sehingga militer tidak terkesan angker, tetapi militer milik kita semua, dan kita sebagai prajurit adalah pelayan masyarakat. Tambahnya. (yah)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan

Pages