Pembagian APD berupa masker ini dilaksanakan di pasar pasar kecamatan di wilayah Kabupaten Ngawi sebagai bentuk upaya dan Kepedulian Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam rangka upaya memutus mata rantai penyebaran dan mempertahankan status Zero Covid-19 di Kabupaten Ngawi.
Dalam kegiatan tersebut rombongan yang dipimpin Bupati Ngawi, Ir. H. Budi Sulistyono membagikan masker pada para pedagang dan pengujung di Pasar Mantingan dan Pasar Walikukun masing masing sebanyak 3.000 masker. Pembagian masker tersebut juga dilakukan pada para pengguna jalan di jalan akses utama menuju kedua pasar tersebut.
Selama pembagian masker oleh rombongan dari Instansi terkait dan para relawan, Ir. H. Budi Sulistyono tak henti hentinya meberikan himbauan kepada masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan diri dengan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), selalu mencuci tangan sesering mungkin, memakai masker dan menjaga jarak aman mengingat hingga saat ini Kabupaten Ngawi masih Zero Covid-19.
"Kami selaku Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi menghimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk selalu menggunakan masker, setiap melakukan kegiatan diluar rumah masyarakat kami wajibkan menggunakan masker dalam rangka upaya kami memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan mempertahankan status Ngawi Zero Covid-19," ujar Ir. H. Budi Sulistyono di tengah tengah kegiatan pembagian APD.
Ir. H. Budi Sulistyono menghimbau kepada masyarakat agar seluruh pemangku kekuasaan di wilayah Kabupaten Ngawi harus memberikan kesadaran kepada seluruh warganya untuk menggunakan masker saat melakukan setiap kegiatan diluar rumah terutama bagi yang berinteraksi dengan banyak orang sehingga penggunaan masker ini merupakan salah satu proteksi diri agar terhindar dari persebaran Covid-19.
"Kami secara terus menerus melakukan sosialisasi, saat ini sudah sampai ke tingkat kecamatan, dan dalam dua hari kedepan akan kita sosialisasikan ke desa desa, hingga saya yakini masyarakat kita yang selama ini cukup menyadari betapa bahayanya Covid-19 akan taat dan patuh pada himbauan Pemerintah," lanjut Ir. H. Budi Sulistyono.
Selain itu Ir. H. Budi Sulistyono menjelaskan, Pemerintah Daerah Kabupaten Ngawi sementara ini telah memberlakukan semi isolasi mandiri dimana pemudik yang sudah masuk dalam daftar orang dalam resiko (ODR) diwajibkan melapor pada Kepala Desa maka di kantor desa tersebut, ia diwajibkan untuk mandi, mencuci pakaian yang dikenakan dan mensterilkan barang bawaannya dengan cairan Disinfektant yang telah disediakan sehingga ketika sampai rumah sudah dalam keadaan steril.
Sebelumnya, pada pukul 06.00 WIB, saat melaksanakan apel persiapan kegiatan pembagian APD, Jum'at (10/04/2020), Ir. H. Budi Sulistyono dalam arahannya memberikan dukungan kepada Polres Ngawi dalam kebijakannya memberlakukan kebijakan tilang bagi pengendara yang tidak menggunakan masker, sesuai rencana kebijakan ini akan diberlakukan beberapa hari kedepan agar masyarakat sadar akan pentingnya menggunakan masker dalam rangka upaya memutus mata rantai penyebaran dan mempertahankan status Zero Covid-19 di Kabupaten Ngawi.
Mengingat tipoligi pasar ramai pada pagi hari dan jarak tempuh yang berjauhan, maka Pemerintah Kabupaten Ngawi membagi Satgas Covid-19 Kabupaten Ngawi menjadi empat tim yakni secara berurutan, Tim 1 dipimpin Bupati Ngawi, Ir. H. Budi Sulistyono di pasar Mantingan dan Walikukun, Tim 2 dipimpin Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar, S.T., M.H. di pasar Sine, Tim 3 dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Ngawi Dwi Riyanto Jatmiko, M.H., M.Si. di pasar Paron dan kedunggalar serta Tim 4 dipimpin Sekda Kabupaten Ngawi Drs. Mokh. Sidiq Triwidiyanto, M.Si. di pasar Jogorogo dan Simo.
Penulis : Ferdy Raspiantori
Tidak ada komentar:
Posting Komentar