KAPOLRES NGANJUK CEK JALUR UTAMA DAN ALTERNATIF UNTUK JALUR MUDIK - Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman Kumpulan Berita Dan Informasi Terkini

KAPOLRES NGANJUK CEK JALUR UTAMA DAN ALTERNATIF UNTUK JALUR MUDIK

Share This

Nganjuk, Pojok Kiri.- Dalam persiapan pengamanan arus mudik lebaran 1440 Hijriah, Kapolres Nganjuk AKBP Dewa Nyoman Nanta Wiranta, melakukan pengecekan jalur mudik di wilayah hukumnya. Pengecekan dilakukan dengan menyusuri ruas jalan nasional dari pos pantau Minthil kecamatan Wilangan, kemudian dilanjutkan dengan pengecekan jembatan kedungsuko kecamatan Tanjunganom beserta rambu, lampu penerangan dan marka jalan pada jalur yang akan dilalui para pemudik, setelah itu lanjut ke pos pantau Kertosono. 

Hal ini disebabkan, prediksi kapolres Dewa, yaitu puncak arus mudik lebaran melalui wilayahnya akan terjadi tanggal 29-30 Mei 2019. Dengan itu, pihaknya akan terus melakukan persiapan untuk mengantisiasi kemacetan yang biasanya selalu terjadi pada saat musim arus mudik dan arus balik, jadi secara garis besarnya semua jalur di kabupaten Nganjuk bisa dilalui oleh pengguna jalan, tapi pihaknya tetap melakukan pengecekan baik jalur utama maupun jalur alternatif bahkan tidak ketinggalan kelayakan jembatan juga ikut dipantau.

"Dari hasil pengecekan hari ini, memang harus ada upaya untuk mengatasi kemungkinan terjadinya penumpukan kendaraan di jalur Wilangan-Bagor dan Jalur nasional Baron Kertosono karena pemudik yang menuju Kediri dan sebagian Bojonegoro akan mengunakan jalur tersebut. Kalau nanti akan berdampak pada kemacetan, nanti pasti ada kemungkinan akan menerapkan jalur alternatif," ujar kapolres Dewa disela-sela pengecekan pos pantau Kertosono. 

Masih menurut kapolres Dewa, pihaknya disamping melakukan pengecekan jalur arus mudik juga melakukan pengecekan proyek-proyek perbaikan jalan yang telah dikerjakan sepanjang jalan nasional dengan penambahan kanan kiri bahu jalan dengan lebar 2 meter, sehingga membuat badan jalan semakin lebar dan diharap nantinya akan mampu mengurai kemacetan.

"Dengan adanya perluasan badan jalan diharap mampu mengurangi kemacetan dan untuk jembatan di sepanjang jalan nasional semuanya dalam kondisi layak, hanya penerangannya yang masih kurang, semoga pihak instansi terkait dengan cepat melakukan pemasangan lampu penerangan jalan terutama di sepanjang jembatan," pungkas kapolres Dewa pada awak media sambil melanjutkan perjalanannya menuju agenda yang ke-dua yaitu pembagian takjil pada pengguna jalan sepanjang jalan A. Yani Nganjuk dan buka bersama dengan pemohon SIM, 25/05/2019. (Ind) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan

Pages