
Digital Radiography Bergerak otomatis saat mendeteksi Pasien dengan akurasi yang tinggi
Madiun Pojok Kiri. RSUD Kota Madiun terus lakukan upaya peningkatan pelayanan kesehatan di semua instalasi dan bidang layanan kesehatan. Kali ini Pelayanan Terbaru dari Instalasi Radiologi RSUD Kota Madiun berupa pelayananan Digital radiography. Secara fungsi alat ini mampu menghasilkan foto rontgen dengan teknologi digital serta mampu melihat anatomi tulang di seluruh tubuh. Rabu (24/4).
Dikatakan oleh Dewi Ridhosari, A.Md.Rad selaku Kepala Instalasi Radiologi, RSUD Kota Madiun bahwa, pelayananan terbaru berupa Digital Radiography tersebut memiliki banyak kelebihan dibandingkan alat radiography yang lama ,secara fungsi alat ini digunakan untuk merontgen dengan kwalitas gambar berformat digital tanpa harus mengolah gambar kembali.
"Layanan terbaru pada instalasi radiologi RSUD kota Madiun saat ini berupa layanan digital radiography yang secara fungsi alat tersebut digunakan untuk merontgen dengan kwalitas gambar berformat digital tanpa harus mengolah gambar kembali. Apabila menggunakan alat yang lama kita masih harus mengolah kembali gambar hasil Rontgen tersebut."katanya.
Kepala Instalasi Radiologi, RSUD Kota Madiun, lebih lanjut menjelaskan, kelebihan lainnya pada alat tersebut adalah Dosis radiasi yang diterima pasien bisa langsung terekam, Lebih efisien waktu pemeriksaan karena begitu expose, gambar sudah langsung tersaji tanpa perlu proses reader lagi serta dosis radiasi yang digunakan lebih rendah, angka pengulangan pemeriksaan minimal.
Selain itu secara fungsi alat ini juga bisa dipakai untuk pemeriksaan tulang tulang panjang mulai dari tulang leher sampai dengan tulang ekor,seperti yang banyak dibutuhkan pada pasien - pasien dari ortopedi
Dalam pengoperasionalannya menurutnya, Sebelum alat tersebut dipakai,hal yang terlebih dahulu dilakukan adalah dengan melakukan proses uji fungsi,apakah alat sudah berfungsi dengan baik. Selain itu dilakukan juga uji paparan dengan tujuan untuk memastikan radiasi yang keluar aman terhadap lingkungan, petugas dan pasien. Petugas operator dibekali dengan pelatihan/training alat, hal ini dilakukan agar dalam mengoperasikan alat bisa berjalan lancar tanpa kendala, dan aman bagi pasien.
Masih dengan Dewi Ridhosari, A.Md.Rad, dia mengatakan bahwa secara perijinan, sebelum alat tersebut digunakan terlebih dahulu Diajukan Proses Ijin Operasional alat Digital Radiografi tersebut ke Badan Pengawas Tenaga Nuklir untuk upaya tertib hukum dan alat yang kita pakai berijin legal.
Sementara untuk Maintenance alat setiap hari dilakukan kontrol mutu harian seperti dibersihkan, di cek fungsi.Sedangkan untuk maintenance periodic dilakukan pengecekan oleh vendor setahun 3x selama masa garansi.
"Untuk setiap tahunnya alat ini dilakukan kalibrasi dengan maksud untuk memastikan alat ini masih berfungsi dengan baik."pungkasnya.(unk).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar