Madiun, Pojok Kiri - Bawaslu Kota Madiun melantik 9 anggota panwascam dalam acara Pelantikan dan pengambilan sumpah/janji serta pembekalan bagi anggota panitia pengawas pemilu kecamatan (Panwascam) se Kota Madiun, di Bima Ballroom, Hotel Aston pada Jum'at (24/05/2024).
Ketua Bawaslu Kota Madiun, Wahyu Sesar Nugroho menuturkan Bawaslu melantik 9 panwascam di 3 kecamatan.
" Kami melantik 9 panitia pengawas tingkat kecamatan yang tersebar di 3 Kecamatan Kami mengingatkan kepada rekan-rekan panwascam yang baru saja dilantik, yang pertama tahapan Pilkada sudah di depan mata yaitu pemutakhiran data pemilih, pemutakhiran data pemilih ini adalah tahapan yang paling penting, nanti akan ada juga coklit juga, bagaimana nanti mereka harus melakukan pengamatan di lapangan, karena kami mempersiapkan segala situasi jika ke depan nanti ada perselisihan hasil di Mahkamah Konstitusi untuk pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah, Oleh sebab itu pengawasan setiap tahapan demi tahapan perlu kita lakukan guna menyusun laporan hasil pengawasan atas kerja keras yang dilakukan oleh rekan-rekan dari KPU " Tutur Wahyu Sesar
Wahyu menambahkan 9 panwascam yang baru dilantik ini ada yang baru dan ada yang eksisting Pemilu kemarin.
" Dari 9 ada yang eksisting dari pemilu yang kemarin ada juga yang baru yang baru pun juga kemaren pada saat Pemilu 2024 pernah menjadi panitia pengawas Kelurahan ada juga yang jadi staf teknis juga, dan saya rasa bukan hal yang sulit untuk kerja kerja pengawasan ke depan " Jelas Ketua Bawaslu Kota Madiun.
Sementara itu, Pj Wali Kota Madiun, yang diwakili Kepala BakesbangPol Kota Madiun, Tjatoer Wahjoedianto menuturkan pesan dari Pj Wali Kota Madiun yaitu untuk menjaga netralitas ASN.
" Pesan dari pak Pj Wali Kota yang ditekankan adalah netralitas ASN, jangan sampai dari ASN terbawa arus ke salah satu calon, makanya itu betul kita perhatikan jangan sampai masuk ke ranah hukum, Jika ada yang ikut terlibat, akan ditindak dengan disiplin pegawai ASN, " Pungkasnya. (yah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar