Susilo Seorang Pengusaha Percetakan Merasa Tenang Menjadi Peserta JKN - Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman Kumpulan Berita Dan Informasi Terkini

Susilo Seorang Pengusaha Percetakan Merasa Tenang Menjadi Peserta JKN

Share This

 


Madiun, Pojok Kiri – Susilo Kusrahadi pemilik percetakan Suronatan 17 yang terletak di Kelurahan Pangongangan, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun ini merasa tenang karena telah terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Susilo dan keluarga yang saat ini terdaftar sebagai peserta JKN segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI), mengungkapkan bahwa meskipun jarang memanfaatkan program jaminan kesehatan yang dikelola oleh BPJS Kesehatan . dirinya merasa tenang jika sewaktu-waktu dihadapkan pada kondisi harus berobat tanpa bingung memikirkan biayanya.



“Kalau saya pribadi jarang sekali menggunakan, karena alhamdulillah tidak pernah menderita penyakit yang perlu pemeriksaan serius. Paling ya hanya flu, batuk, pilek kemudian berobat ke puskesmas alhamdulillah sudah sembuh,” ungkap pria 45 tahun itu.



Bapak dari dua anak itu juga menceritakan bahwa saat ini usaha percetakan yang digelutinya tersebut masih bertahan meskipun di tengah sulitnya kondisi ekonomi. Jumlah proyek yang diterima juga mengalami penurunan sehingga hal tersebut mempengaruhi pendapatan yang diperolehnya.



“Semenjak kondisi pandemi Covid - 19 itu berubah sekali, jadi pemasukan yang saya terima pun juga otomatis berubah. Meski begitu kan yang namanya kehidupan akan terus berjalan, jadi bagaimana saya harus bisa bertahan di tengah kondisi seperti ini. Termasuk salah satunya juga dengan menjaga kesehatan baik saya dan keluarga, sehingga ketika kita semua sehat aktivitas sehari - hari tidak terganggu,” tambah Susilo.



Dengan kondisi seperti itu Susilo bersyukur karena kepesertaan Program JKN merupakan segmen PBI yang artinya iuran setiap bulan yang wajib dibayarkan menjadi tanggung jawab pemerintah daerah setempat, dalam hal ini adalah Pemerintah Kota Madiun. 


Tak lupa ia mengucapkan terima kasih atas peran Pemerintah Kota Madiun yang telah memberikan jaminan di bidang kesehatan, dengan mendaftarkan masyarakatnya menjadi peserta JKN sehingga semuanya dapat memanfaatkan pelayanan kesehatan tanpa terkecuali.


Tak hanya itu Susilo berharap bahwa program jaminan kesehatan akan selalu ada guna memberikan kepastian pelayanan kesehatan bagi seluruh kalangan masyarakat. Tidak lagi akan ada lagi takut untuk berobat dan merasa cemas memikirkan biaya untuk pengobatan, karena semua akan ditanggung oleh BPJS Kesehatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.



“Yang harus di pahami oleh masyarakat khususnya peserta JKN adalah alur dan prosedur pelayanan. Selain itu adalah memastikan bahwa status kepesertaannya dalam keadaan aktif, sehingga bisa dimanfaatkan kapan saja,” kata Susilo.



Untuk diketahui bahwa dalam Program JKN, alur pelayanan peserta JKN di mulai dengan pelayanan di FKTP tempat yang bersangkutan terdaftar. Jika dalam kondisi peserta JKN tidak dapat ditangani di FKTP maka rujukan akan diberikan sesuai dengan ketentuan yang mengatur mengenai sistem rujukan pelayanan kesehatan. 


Sistem rujukan pelayanan kesehatan merupakan penyelenggaraan pelayanan kesehatan yang mengatur pelimpahan tugas dan tanggung jawab pelayanan kesehatan secara timbal balik baik vertikal maupun horizontal.


Susilo menambahkan bahwa saat ini dalam penyelenggaraan Program JKN terdapat Aplikasi Mobile JKN yang diluncurkan oleh BPJS Kesehatan guna memberikan kemudahan bagi peserta JKN, baik kemudahan dalam mengakses layanan di fasilitas kesehatan maupun layanan administrasi. 



Pada aplikasi tersebut peserta JKN dapat memanfaatkan berbagai fitur di antaranya info peserta, pendaftaran antrean di fasilitas kesehatan, pengaduan layanan Program JKN, perubahan data peserta, info iuran, serta masih ada fitur lain yang diharapkan dapat menjawab kebutuhan peserta JKN.



“Hal yang paling mudah bisa kita lakukan adalah mengecek status kepesertaan melalui Aplikasi Mobile JKN. Sehingga saya kira tidak ada lagi kesulitan yang dijumpai masyarakat di lapangan, karena memang banyak kemudahan yang bisa kita manfaatkan,” tutup Susilo.(rn/tk/yah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan

Pages