Acara potong tumpeng yang dihadiri Walikota Madiun, Maidi, pada Senin (01/03/21) di Taman Sumber Wangi tersebut sebagai tanda dimulainya CV NLM mengelola parkir di tepi jalan umum Kota Madiun.
Walikota Madiun, Maidi berharap petugas parkir agar lebih ramah, sopan santun, etika, cara ucap, cara sikap, menghindari hal - hal yang sifatnya tidak menyenangkan, kedepankan kedamaian, kebersamaan, agar orang - orang simpatik ke Kota Madiun.
" Kota Madiun menjadi kota wisata Jawa Timur bagian barat, tentunya yang dilayani bukan orang Madiun saja, namun yang dilayani ada delapan kabupaten, harapan kami, Teman-teman ini dapat melatih mendidik etika juru parkir, dengan jukir yang ramah, sopan santun, ini insyaallah bahwa orang yang datang ke madiun akan semakin banyak dan akan memajukan Kota Madiun di bidang pariwisata " Terang Maidi.
Lebih lanjut, Walikota menambahkan Kota Madiun sebagai Kota Jasa tentunya akan menarik jasa lainnya jika juru parkir sopan santun.
" orang datang ke Madiun pasti membawa kendaraan, dengan kondisi ini, dengan parkir yang bagus, sopan santun, maka akan menarik jasa - jasa lainnya untuk berkembang dan akan menunjukan bahwa di Kota Madiun tidak ada premanisme, sehingga juru parkir ini sekaligus dapat menjadi penerima tamu pertama kali " Lanjut Walikota.
Sementara itu, Humas CV Nava Lintang Mukti, Putut Kristiawan mengatakan telah melakukan sosialisasi dan pembinaan kepada juru parkir.
" sekitar 300 jukir telah disampaikan himbauan, selain kelengkapan yaitu sikap sebagai pelayan masyarakat penarik retribusi parkir agar lebih ramah, lebih sopan, menjaga keamanan, kerapian penataan kendaraan dan kedepan, kami tiap dua minggu sekali untuk melakukan kontrol dan pengawasan terhadap jukir " Jelas Putut. (Yah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar